Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

13 Tahun Jadi Perawat, Surya Sudah Terbiasa Rayakan Idul Fitri di RS

Fadel Prayoga , Jurnalis-Senin, 25 Mei 2020 |13:20 WIB
13 Tahun Jadi Perawat, Surya Sudah Terbiasa Rayakan Idul Fitri di RS
Perawat tetap bekerja saat Lebaran di tengah pandemi corona. (Foto : Ist)
A
A
A

Sebagai manusia biasa, dirinya pun tak memungkiri bila memiliki rasa sedih tatkala membayangkan kedua buah hatinya hanya bisa merayakan hari kemenangan itu bersama seorang asisten rumah tangga. Perasaan itu muncul tatkala ia dikaruniai anak pertama pada tujuh tahun lalu. Tapi, seiring berjalannya waktu dan mengingat bahwa profesinya ini adalah pekerjaan yang mulia, sekelebat bayangan itu pun hilang hingga kembali lagi semangat melayani pasien.

“Saat ada anak pertama itu (sedih-red), tapi lambat laun sudah biasa. Tapi kita di sini bergilir. Nanti per tahun itu ada jatahnya. Jadi di-rolling gitu. Tapi kadang antreannya sampai 4 tahun,” ujarnya.


Baca Juga : Curhat Tenaga Medis, Kesepian dan Menyendiri di Kamar saat Takbiran Idul Fitri

Salah satu cara agar ia dan istrinya tetap memiliki waktu bersama kedua anaknya adalah dengan mengambil cuti setelah piket Lebaran selesai. Pasangan suami istri itu mengambil cuti secara berbarengan dan mengajak buah hatinya untuk bepergian, karena selama ini hanya di rumah akibat orangtuanya harus tetap mengabdi melayani pasien di rumah sakit.

“Sesudah Lebaran kita usahakan untuk liburan. Diusahakan untuk ambil cuti jadi bisa pulang kampung. Biasanya seminggu setelah Lebaran. Kan piketnya udah gantian,” tutur pria berusia 35 tahun tersebut.


Baca Juga : Kisah Dokter Malaysia Rayakan Idul Fitri di Rumah Sakit

(Erha Aprili Ramadhoni)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement