JAKARTA - Inggris akan mengubah kebijakan imigrasi dan menawarkan jutaan warga Hong Kong "sebuah jalan mendapatkan kewarganegaraan" jika China tetap memberlakukan regulasi keamanan baru, kata Perdana Menteri (PM) Inggris Boris Johnson, dikutip BBC Indonesia.
Dia memperingatkan Beijing bahwa jika undang-undang keamanan baru diterapkan di Hong Kong, maka Inggris tidak mempunyai pilihan lain kecuali menawarkan jalan untuk menjadi warga negara Inggris.
Dalam tulisannya yang diterbitkan di Times, Johnson mengatakan Inggris "tidak memiliki pilihan" selain tetap menjalin hubungan dengan teritori tersebut.
Namun, China meminta Inggris untuk segera menghentikan campur tangan dalam urusan Hong Kong.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri, Zhao Lijian, mengatakan London harus melupakan hal yang disebut sebagai mentalitas kolonial, dan menghormati fakta bahwa Hong Kong sudah dikembalikan ke China.
China menghadapi banyak kecaman atas regulasi yang disetujui parlemen China pekan lalu.
Banyak orang di Hong Kong takut hal itu dapat mengakhiri kebebasan unik mereka, yang tidak dimiliki oleh warga China lainnya.