Wais mengaku, hingga sekarang sudah ada beberapa orang yang berminat untuk membeli dua ekor domba bertanduk empat tersebut. Akan tetapi, harga yang mereka tawarkan belum sesuai dengan harga yang dipatok oleh pihaknya.
"Untuk penawaran sih ada. Cuma belum sampai ke angka 200 juta. Kita pengen ke angka 200 juta itu tujuannya untuk pembangunan masjid," ujar Wais.
Lebih lanjut ia menceritakan, dua ekor domba bertanduk empat ini awalnya didapat dari salah seorang peternak domba di Garut. Pihaknya kemudian membawa domba-domba tersebut ke kandang domba Aljun Farm untuk dirawat dan dibesarkan.
Kedua ekor domba ini, lanjut Wais, sebaiknya dijadikan untuk domba koleksi saja. Selain karena keunikan yang dimiliki, domba-domba ini ternyata kurang cocok dijadikan sebagai domba pedaging.
"Ini larinya untuk koleksi. Kalau dipotong atau untuk jadi hewan qurban, sangat disayangkan karena dagingnya cuman dapet sekian kilo saja," ucap dia.
(Khafid Mardiyansyah)