Kecamatan Banjarwangi itu, kata dia, tidak hanya dilanda tanah longsor, tapi diterjang banjir bandang yang menyebabkan rumah warga tergenang air campur lumpur, bahkan kendaraan mini bus terseret arus banjir.
Tubagus mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap ancaman bencana alam yang bisa terjadi kapan saja tanpa bisa diprediksi saat musim hujan.
"Mengimbau kepada warga sekitar agar berhati-hati dalam menghadapi musim penghujan, penduduk yang terdampak diungsikan ke rumah sanak saudara yang lebih aman," pungkasnya.
(Awaludin)