Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Peringatan BMKG: Waspadai Gelombang Tinggi hingga 4 meter di Perairan Indonesia

Antara , Jurnalis-Senin, 01 Maret 2021 |15:22 WIB
 Peringatan BMKG: Waspadai Gelombang Tinggi hingga 4 meter di Perairan Indonesia
Foto: Illustrasi Shutterstock
A
A
A

JAKARTA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis peringatan dini untuk mewaspadai potensi gelombang tinggi, hingga empat meter di sejumlah perairan Indonesia pada 1-2 Maret 2021.

“Terdapat Siklon Tropis Marian di Samudra Hindia barat daya Lampung, yang berdampak pada ketinggian gelombang di Samudra Hindia barat daya Lampung dan selatan Banten,” ujar Kepala Pusat Meteorologi Maritim BMKG, Eko Prasetyo di Jakarta, Senin (1/3/2021).

Baca juga:  BMKG Peringatkan Ada Gelombang Tinggi di Perairan Indonesia pada 17-18 Februari

Gelombang tinggi sekitar 2,5-4 meter berpotensi terjadi di beberapa perairan Indonesia di antaranya perairan barat Pulau Enggano, perairan barat Lampung, Samudra Hindia barat Kepulauan Mentawai - Lampung, Selat Sunda bagian barat dan selatan, perairan selatan Banten - Lombok, Selat Bali - Lombok - Alas bagian selatan, dan Samudra Hindia selatan Banten hingga Nusa Tenggara Barat.

Sementara, gelombang setinggi 1,25-2,5 meter berpeluang terjadi di perairan utara Sabang, perairan barat Aceh, perairan barat Simeuleu - Kepulauan Mentawai, perairan barat Bengkulu, Samudra Hindia barat Aceh - Kepulauan Nias, perairan selatan Sumbawa - Pulau Sawu, Selat Sumba bagian barat, Selat Sape bagian selatan.

Baca juga:  Dampak Ombak Tinggi dan Pasang Maksimum, BMKG : Waspada Banjir di Pesisir

Kemudian berpotensi terjadi pula di perairan Kupang - Pulau Rotte, Laut Sawu, Samudra Hindia selatan Pulau Sumba - Pulau Rote, Laut Banda, Perairan Kepulauan Letti - Kepulauan Tanimbar, Laut Arafuru, perairan Yos Sudarso - Merauke, Laut Sulawesi bagian timur, perairan utara Kepulauan Sangihe - Kepulauan Talaud, perairan utara dan timur Halmahera, Laut Maluku, Laut Halmahera, perairan utara Papua Barat - Papua, dan Samudra Pasifik utara Halmahera - Papua.

Adanya gelombang tinggi, kata Eko, dipengaruhi pola angin di wilayah Indonesia bagian utara pada umumnya bergerak dari barat laut - timur laut dengan kecepatan angin berkisar 5-20 knot.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement