BACA JUGA: Serang Sekolah, KKB Nigeria Culik Lebih dari 300 Siswa
Polisi menuduh kelompok separatis terlarang, Masyarakat Asli Biafra, berada di balik serangan itu. Namun, dalam keterangan kepada AFP, juru bicara kelompok tersebut membantah terlibat, mengatakan bahwa tuduhan itu adalah sebuah kebohongan.
Negara Bagian Imo telah lama menjadi tempat berkembang biak bagi kelompok separatis, sementara hubungan antara pemerintah pusat dan penduduk asli Igbo tegang. Sejak Januari beberapa kantor polisi dan kendaraan di tenggara Nigeria telah diserang dan sejumlah besar amunisi dicuri. Tidak ada yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.
(Rahman Asmardika)