AMBON – Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Ambon, Harry Far-Far mengatakan perlu ada sinergitas antara Pemkot Ambon dengan Pemprov Maluku dalam membenahi pelayanan air bersih, di mana harus ada kesamaan tujuan antara kedua institusi daerah ini.Â
“Masyarakat selalu mengadu terkait pelayanan air bersih, khususnya di lokasi Kebun Cengkeh serta beberapa daerah lainnya itu masyarakat kesulitan mendapatkan air bersih,” ujar Far-Far, Rabu (23/6/2021).Â
Far-Far mengatakan pada kawasan ini mereka mendapatkan pelayanan air bersih, namun debit airnya sangat kecil. Setelah komisi kroscek dengan pihak DSA, ternyata memang sumber air yang dipakai DSA tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan pelanggan.Â
“Untuk itu, ini menjadi masalah yang harus ditindaklanjuti oleh Pemkot Ambon, tidak bisa tidak,” ucapnya.Â
Ia mengaku sumber air dari tahun ke tahun semakin menipis, untuk itu harus ada langkah yang ditempuh dan tidak bisa dibiarkan seperti ini, jika dibiarkan maka akan terjadi kelangkaan air bersih di Kota Ambon.Â
Baca juga:Â Persiapan Partai Perindo Jatim Menjelang Pertarungan Politik di 2024
“Prinsipnya segala yang menjadi kebutuhan masyarakat harus terpenuhi, oleh sebab itu apapun solusinya harus dicari, karena air merupakan kebutuhan yang paling penting bagi kehidupan manusia,” ujarnya.