=JAKARTA – Banjir bandang yang sempat terjadi di Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat mengakibatkan dampak di sektor permukiman. Peristiwa yang terjadi pada Minggu lalu, 31 Oktober 2021 pukul 20.00 WIB, telah surut sejak Senin kemarin, 1 November.
Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Dharmasraya menginformasikan data per hari ini, Selasa (2/11/2021), rumah rusak berjumlah 2 unit. BPBD menyebutkan kerusakan rumah pada kategori rusak berat. Selain dampak kerusakan, banjir bandang juga berdampak pada 61 KK.
"Wilayah terdampak berada di Nagari Banai, Kecamatan IX Koto, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat. Kejadian tersebut dipicu oleh hujan dengan intensitas tinggi sehingga debit air aliran Sungai Batang Bunga meluap," ujarnya melalui keterangan tertulis.
Baca Juga: Heboh Video Pelajar Nekat Menantang Maut Terjang Sungai Banjir Demi Bisa Sekolah
Saat peristiwa terjadi, BPBD yang dibantu TNI dan Polri terjun ke lapangan untuk memastikan keselamatan warga. Tidak ada korban jiwa pada kejadian itu. Paska kejadian, pemerintah daerah yang dibantu aparat dan warga melakukan pembersihan sampah yang ada di rumah maupun ruang publik.