BANDUNG - Jalur Kabupaten Bandung-Cianjur terputus total akibat longsor menyusul hujan deras yang terjadi, Selasa (2/11/2021) kemarin.
Akses jalan satu-satunya bagi warga perkebunan di Desa Sugihmukti, Kecamatan Pasirjambu, Kabupaten Bandung itu kini tak bisa dilintasi mengingat hampir sebagian besar badan jalan tergerus longsor.
"Peristiwa bencana alam tersebut berdampak terhadap 7.500 kepala keluarga (kk) warga perkebunan yang tinggal di Desa Sugihmukti itu," ungkap General Manager PT Geo Dipa Unit Patuha, Ilen Kardani, Rabu (3/11/2021).
Baca juga:Â Â BNPB Siapkan 6 Strategi Mitigasi Hadapi Potensi Bencana Hidrometeorologi Akibat La Nina
Ilen melanjutkan, Desa Sugihmukti sendiri merupakan desa yang berlokasi di sekitar wilayah operasional perusahaannya, termasuk wilayah sekitar proyek Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Patuha Unit 2 yang tengah dibangun.
Sebagai wujud kepedulian Geo Dipa, kata Ilen, pihaknya akan melakukan penanganan sekaligus perbaikan jalan yang longsor tersebut.
Baca juga:Â Â Pergeseran Tanah di Bogor, 3 Orang Termasuk Bayi Terluka
"Penanganan jalan longsor tersebut merupakan bagian dari kepedulian Geo Dipa guna memenuhi kebutuhan dasar masyarakat sekitar wilayah operasional Perusahaan," katanya.