SURABAYA – Palang Merah Indonesia (PMI) pada Minggu (5/12/2021) menerjunkan 2 unit mobil Hagglund ke lokasi erupsi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Provinsi Jawa Timur. Kedua unit Hagglund itu diberangkatkan dari pangkalan di Cileungsi, Kabupaten Bogor dan akan tiba di Posko PMI di Lumajang pada Senin (6/12/2021) siang.
Kendaraan Hagglund ini tidak hanya difungsikan membantu pencarian korban dan evakuasi warga. Rencana, Hagglund digunakan mengangkut bahan makanan ke pos-pos pengungsian yang tidak bisa dilintasi kendaraan biasa.
BACA JUGA: PMI Kerahkan 2 Hagglund ke Lokasi Erupsi Semeru, Ini Kemampuannya!
Kendaraan Hagglund ini telah beberapa kali diterjunkan membantu evakuasi korban letusan gunung, termasuk erupsi Gunung Merapi pada 2010, erupsi Gunung Kelud pada 2011, dan erupsi Gunung Sinabung pada 2013. Kini, Hagglund PMI kembali dilibatkan dalam evakuasi di lokasi erupsi Gunung Semeru,
“Sebanyak 2 unit Hagglund PMI dibantu personel Grup 2 Kopassus Kandang Menjangan Surakarta berhasil menembus permukiman Mbah Marijan di Dusun Kinahrejo, Desa Umbulharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Itu ketika tahun 2010,” menurut keterangan tertulis tim Media PMI.
Relawan PMI bersama Tim SAR lainnya berhasil mengevakuasi beberapa jenazah yang ditemukan di dalam rumah warga di kawasan pemukiman Mbah Marijan kala itu.
BACA JUGA: Geologi ESDM: Gunung Semeru Alami Erupsi Tiga Kali Sejak Kemarin
Hagglund memiliki ketangguhan bisa melintasi jalur yang dipenuhi debu vulkanik dengan suhu sampai 60 derajat celcius. Kendaraan multifungsi Hagglund ini memiliki roda rantai yang bisa melintasi medan dengan suhu panas.
“Bak bagian belakang bisa digunakan mengangkut barang serta manusia. Membantu evakuasi korban di daerah yang sulit dijangkau kendaraan biasa dan mencari korban yang tertimbun debu vulkanik serta lahar dingin,” tulisnya lagi.