Tjatur mengakui jumlah penyuluh di BNN Papua terbatas karena hanya tujuh orang, namun pihaknya tetap berupaya mengoptimalkan penyuluhan dengan mengunjungi sekolah.
Ketika ditanya tentang asal narkotika jenis ganja, Tjatur mengaku sebagian besar ganja dipasok dari Papua Nugini (PNG).
"Banyak jalan tikus yang bisa digunakan para pengedar melintas dan memasuki wilayah Papua, khususnya Kota Jayapura dan Kabupaten Keerom yang berbatasan langsung dengan PNG, " pungkasnya.
(Fahmi Firdaus )