Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Baru Diguyur Hujan, Jalan Sultan Ageng Tirtayasa Tangerang Terendam Banjir

Nandha Aprilia , Jurnalis-Selasa, 21 Desember 2021 |01:06 WIB
Baru Diguyur Hujan, Jalan Sultan Ageng Tirtayasa Tangerang Terendam Banjir
Jalan Sultan Ageng Tirtayasa kebanjiran (foto: MNC Portal/Nandha)
A
A
A

TANGERANG - Banjir masih menggenangi di sepanjang Jalan Sultan Ageng Tirtayasa, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, hingga Senin (20/12/2021) malam.

Diketahui, hujan lebat yang mengguyur wilayah tersebut pukul 16.00 WIB itu sudah menggenangi di sepanjang jalan ini sejak pukul 17.00 WIB.

Dalam pantauan MNC Portal Indonesia di lokasi pukul 23:25 WIB, banjir masih tampak menggenangi wilayah tersebut setinggi paha orang dewasa.

Baca juga:  Diguyur Hujan Lebat, Kunciran Indah Tangerang Kebanjiran

Dede Naselih (45) seorang pemilik warung di wilayah tersebut turut menjadi korban dari hal ini. Diakui Dede, banjir ini menjadi banjir dengan surut terlama dari sebelumnya yang di mana banjir sudah menjadi langganan di wilayah ini.

“Ini paling lama sekarang 6 jam, dulu mah cuma sebentar sejam, dua jam,” ujar Dede Naselih saat ditemui MNC Portal Indonesia di lokasi, Senin (20/12/2021) malam.

Baca juga:  Hujan Deras, Babakan Cicerewed Bogor Banjir Setinggi 1,5 Meter

Dede menuturkan, selain faktor hujan, faktor adanya jalan Tol JORR yang menjadi salah satu dari penyebab banjir. “Semenjak ada Tol JORR, semenjak ada tol itu aja,” ungkapnya.

Lantas, sebagai pemilik usaha warung, Dede mengaku merasa terganggu. Hal ini juga dirasakan oleh warga yang juga miliki usaha di sekitar lokasi.

“Saya merasa terganggu, apalahi warga sekitar yang punya usaha. Ada juga nih bengkel di sebelah, mesin-mesinnya pada rusak,” paparnya.

Diakui Dede, dia pun sempat melaporkan hal ini kepada pihak lurah setempat namun pihak lurah tak memberikan solusi.

“Saya sempat ngomong sama pak Lurah, mereka tidak dapat solusinya untuk menanggulangi banjir ini,” ungkapnya.

Dari semua ini, Dede pun berharap pemerintah setempat dapat memberikan solusi untuk menanggulangi hal ini.

“Harapan saya pemerintah bisa menanggulangi, mengurangi lagi hal ini. Rencananya sih mau ditinggiin jalannya, tapi nggak tau kapan,” paparnya.

(Awaludin)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement