Hal senada dikatakan Rio Siregar (42) yang juga warga Kelurahan Pasar Baru, Kota Tebingtinggi. Ia mengaku banjir yang mereka alami kali ini merupakan banjir kedua dalam sebulan terakhir.
"Ini banjir kedua. Kami berharap Pemerintah Kota Tebingtinggi serius menangani banjir. Udah bosan kita menghadapi banjir ini," pungkasnya.
Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi dari pemerintahan setempat terkait peristiwa banjir ini. Warga pun menyesalkan minimnya perhatian pemerintah terhadap para korban banjir.
"Dapur umum pun tak ada. Sendirian kita menghadapi banjir ini," keluh Rio.
Baca Juga: 204 Gardu PLN di Bekasi Terendam Banjir, Aliran Listrik Diputus Sementara
(Arief Setyadi )