Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Ketua DPD Sesalkan Pencurian Benda-Benda Bersejarah

Tim Okezone , Jurnalis-Selasa, 01 Maret 2022 |18:23 WIB
Ketua DPD Sesalkan Pencurian Benda-Benda Bersejarah
Ketua DPD LaNyalla Mattalitti mengunjungi rumah Sultan Buton (Foto: Istimewa)
A
A
A

SURABAYA - Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, menyesalkan terjadinya tindak pidana pencurian benda-benda bersejarah. Menurut LaNyalla, benda bersejarah memiliki nilai yang tinggi, utamanya sebagai pengetahuan masyarakat.

"Sangat disayangkan aksi pencurian itu dilakukan untuk memenuhi hasrat pribadi. Padahal, benda bersejarah itu menjadi ilmu pengetahuan tentang perjalanan bangsa ini," kata LaNyalla di sela-sela reses di Jawa Timur, Selasa (1/3/2022).

Kasus pencurian terjadi di Situs Srigading, Malang. Kejadian serupa terjadi di Situs Pamotan. Benda yang merupakan batu diduga prasasti berusaha dicuri orang. Namun, sejumlah pelaku meninggal dengan cara misterius.

"Saya mengimbau kepada siapapun agar tidak melakukan tindak pencurian benda-benda bersejarah. Karena selain benda bersejarah itu sakral juga memiliki makna yang dalam. Jadi bukan hanya sebatas benda kuno," tegas LaNyalla.

Baca juga: Berdayakan Petani, Ketua DPD RI Dorong Inovasi Teknologi Pertanian

Senator asal Jawa Timur itu mengajak masyarakat untuk menjaga dan melestarikan peninggalan bersejarah, karena setiap benda peninggalan itu menunjukkan perkembangan peradaban manusia. Benda-benda itu menuturkan sejarah dan peristiwa yang dilalui setiap manusia pada zamannya masing-masing.

"Benda-benda bersejarah itu harus dilestarikan. Ada sejarah, ada cerita peradaban bangsa ini dalam situs tersebut. Kita semua memiliki tanggung jawab melestarikannya," kata dia.

Baca juga: PPDI Jatim Sinergi dengan DPD RI Perjuangkan Kesejahteraan Perangkat Desa

Peninggalan Kerajaan Mataram Kuno era Mpu Sindok yang disebut Situs Srigading Malang terkenal keramat. Situs yang berada di tengah perkebunan itu kerap dijadikan tempat bertapa dan menepi.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement