Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Putin Selamat dari 5 Upaya Pembunuhan, Salah Satunya Tewaskan Istri Sniper Chechnya

Rahman Asmardika , Jurnalis-Rabu, 25 Mei 2022 |16:50 WIB
Putin Selamat dari 5 Upaya Pembunuhan, Salah Satunya Tewaskan Istri Sniper Chechnya
Presiden Rusia Vladimir Putin. (Foto: Reuters)
A
A
A

LONDON – Presiden Rusia Vladimir Putin dilaporkan lolos dari upaya pembunuhan hanya beberapa minggu setelah konflik di Ukraina.

Putin dilaporkan sangat khawatir akan upaya berikutnya untuk nyawanya dan telah mengelilingi dirinya dengan kelompok elit penembak jitu, bahkan diklaim telah menggunakan kembaran untuk mengelabui publik.

BACA JUGA: Senator AS Serukan Pembunuhan Terhadap Putin

Namun, Putin tampaknya bukan tokoh yang asing dengan upaya pembunuhan atas dirinya. Dikatakan ada tidak kurang dari lima upaya pembunuhan serius terhadap eks agen KGB itu, beberapa nyaris menyebabkan luka serius.

Berikut beberapa upaya pembunuhan terhadap Putin yang diklaim pernah terjadi atau diungkap, sebagaimana dilansir Mirror:

1. Kaukasus, 2022

Upaya terbaru dalam hidupnya tiba sedikit lebih dari dua bulan yang lalu.

Beberapa hari setelah invasi Ukraina dimulai, Putin dilaporkan diserang di Kaukasus, sebuah wilayah yang terdiri dari Armenia, Azerbaijan, Georgia, dan sebagian Rusia Selatan.

Kepala Intelijen Pertahanan Ukraina Kyrylo Budanov mengatakan kepada Pravda Ukraina: "Putin dibunuh.

"Dia bahkan diserang di barisan, seperti yang mereka katakan, perwakilan Kaukasus belum lama ini.

"Ini adalah informasi non-publik. Upaya yang sama sekali tidak berhasil, tetapi itu benar-benar terjadi... Itu sekira 2 bulan yang lalu."

"Sekali lagi, dia tidak berhasil. Tidak ada publisitas tentang acara ini, tetapi itu terjadi."

BACA JUGA: Miliarder Rusia Tawarkan Hadiah Rp14 Miliar untuk Kepala Putin

2. Azerbaijan, 2002

Upaya pembunuhan pertama terhadap Putin dilaporkan terjadi pada 2002, lebih dari 20 tahun lalu saat dia melakukan kunjungan kenegaraan ke Azebaijan. Saat itu sekelompok pria Irak berencana untuk mengakhiri hidupnya.

Menurut laporan, seorang pria, yang ditangkap setelah rencana itu terungkap, akan mengirimkan bahan peledak ke rekan konspiratornya.

Keamanan Putin mengetahui tentang rencana tersebut dan menangkapnya dan kaki tangannya.

Kedua pria, yang tidak disebutkan namanya, dijatuhi hukuman sepuluh tahun penjara.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement