PASADENA - Seorang kurir jasa pengantaran paket UPS meninggal setelah pingsan akibat panas menyengat di panas California Selatan, Amerika Serikat (AS) saat dia bekerja. Ironisnya, pria itu meninggal hanya satu hari setelah ulang tahunnya yang ke-24, demikian dilaporkan.
BACA JUGA: Cuaca Panas Hingga 47 Derajat Celcius, Warga Jepang 'Bisa Meninggal Jika Tidak Hidupkan AC'
Esteban Chavez Jr.,(24), sedang mengantarkan paket di sekitar Pasadena pada Sabtu (2/7/2022) sore lalu ketika dia pingsan di truknya saat suhu melonjak melebihi 90 derajat Fahrenheit atau sekira 32 derajat Celcius, menurut KABC-TV.
Keluarga Chavez percaya dia mungkin menderita serangan panas dan koma selama lebih dari 20 menit sebelum seseorang memperhatikan dan meminta bantuan, menurut laporan itu.
“Ini semua begitu tiba-tiba,” kata ayah yang berduka, Esteban Chavez Sr. kepada stasiun televisi tersebut sebagaimana dilansir New York Post. “Dia baru berusia 24 tahun pada Jumat dan dia akhirnya meninggal pada hari berikutnya, yaitu tanggal 25.”
BACA JUGA: 6 Orang Tewas dalam Penembakan Parade Hari Kemerdekaan di Pinggiran Chicago
“Agak menyakitkan karena saya tidak ada di sana untuk menjemput putra saya. Ini sangat menyakitkan. Tetapi saya suka berpikir bahwa Tuhan memiliki panggilan untuknya. Mereka mengatakan yang baik mati muda. Saya yakin anak saya salah satunya,” lanjut Chavez.
“Sakit, itu rasa sakit yang tidak akan pernah hilang. Dan itu adalah sesuatu yang saya harap tidak dimiliki siapa pun, memiliki pengalaman kehilangan anak Anda.”