Kobaran api memaksa evakuasi ribuan orang dan merenggut sedikitnya dua nyawa - yaitu seorang petugas pemadam kebakaran dan seorang gembala yang terjebak dalam kobaran api di barat laut Spanyol.
Badan meteorologi AEMET mengatakan pada Rabu (20/7/2022), gelombang panas 9-18 Juli adalah salah satu yang paling intens yang pernah tercatat di Spanyol.
"Paling tidak, ini adalah gelombang panas paling intens ketiga dalam hal perluasan dan durasi geografisnya sejak pencatatan modern dimulai pada tahun 1975,” terang juru bicara AEMET Beatriz Hervella.
Hanya dua gelombang panas lainnya yang bertahan lebih lama - satu pada Juli 2015 yang berlangsung selama 26 hari dan satu lagi pada Agustus 2003 yang berlangsung selama 16 hari.
(Susi Susanti)