Kremlin menyebut sanksi Barat sebagai sesuatu yang ilegal dan mengarah kepada dampak negatif secara global pada warga yang tidak hanya di Rusia dan Barat, tetapi juga di negara lain.
Inflasi yang sudah tinggi di banyak negara melonjak semakin tinggi menyusul pemberlakuan paket sanksi pertama, sementara harga minyak naik mengikuti harga bensin, dan harga pupuk global juga meroket.
Selain itu, tindakan negara Barat bersama dengan penambangan Ukraina di perairannya sendiri mendorong kekurangan gandum global karena pengiriman dari dua produsen besar, Rusia dan Ukraina, hampir terhenti.
Barat berusaha menuding Rusia dengan mengklaim operasi militer khusus yang harus disalahkan.
Moskow menolak klaim tersebut dan menegaskan pasokan gandum dari Rusia dirusak oleh sanksi Barat, yang mencegah kapal-kapal Rusia masuk ke sejumlah pelabuhan Eropa dan kapal-kapal Eropa untuk berlabuh di pelabuhan Rusia.
Akibatnya, harga gandum global melonjak dan berdampak kepada sejumlah negara Timur Tengah dan Afrika serta memicu kekhawatiran akan kemungkinan kelaparan.
(Susi Susanti)