Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Arab Saudi Terus Pantau Medsos, Tangkap Warganet yang 'Bandel' Kritik Kerajaan dan Pemerintah

Susi Susanti , Jurnalis-Rabu, 19 Oktober 2022 |11:33 WIB
Arab Saudi Terus Pantau Medsos, Tangkap Warganet yang 'Bandel' Kritik Kerajaan dan Pemerintah
Seorang warga AS dihukum penjara selama 16 tahun di Arab Saudi karena mengkritik kerajaan lewat media sosial (Foto: Ibrahim Almadi)
A
A
A

Ibrahim mengatakan banding dimungkinkan dalam kasus ayahnya, tetapi contoh Shehab membuatnya takut apa yang mungkin terjadi. "Hal-hal mungkin hanya menjadi lebih buruk," katanya.

Sementara itu, seorang pengamat Saudi dan penasihat pemerintah, Ali Shihabi, menanggapi dengan mengatakan bahwa hukuman seperti itu "sangat disayangkan" dan "semoga bisa diubah seiring waktu".

Dia mengatakan kerajaan sedang mengalami "transisi yang rumit" karena memaksakan perubahan pada masyarakat yang sangat terpolarisasi.

"Ini adalah proses yang sangat tidak sempurna dan penjangkauan kejaksaan/peradilan sedang terjadi. Kesalahan langkah (tujuan bunuh diri) seperti itu harus diimbangi secara adil dengan ketakutan pejabat alternatif, yaitu perselisihan sipil,” terangnya.

(Susi Susanti)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement