Kerap Undang BPK ke Kantornya, Prabowo Minta Masukan Kinerja Kemenhan dan TNI
JAKARTA - Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto kerap mengundang Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) ke Kemenhan. Hal itu dilakukan untuk meminta masukan terkait kinerja pemerintah dan TNI.
Terbaru, Prabowo mengundang BPK ke Kemhan RI saat membuka Entry Meeting/Taklimat Awal Pemeriksaan Dengan Tujuan Tertentu (PDTT) BPK RI di lingkungan Kementerian Pertahanan pada 20 Sptember 2022.
BACA JUGA:KPK Ancam Pidanakan Pensiunan Pejabat yang Tak Kembalikan Aset Negara
Dalam kesempatan tersebut Prabowo meminta agar BPK dapat memberikan masukan-masukan yang berharga bagi Kemhan dan TNI.
“Saya berharap Kemhan dan TNI akan mendapat masukan-masukan yang berharga dan solusi terkait peningkatan kinerja industri pertahanan, peningkatan dalam pemeliharaan dan perawatan pesawat terbang serta industri amunisi,” ujar Prabowo.
BACA JUGA:Pimpin Gala Dinner Indo Defence 2022, Prabowo Dorong Kerja Sama untuk Jaga Perdamaian Dunia
Prabowo juga mengundang BPK pada Juni 2022 dalam rangka mengapresiasi bimbingan BPK kepada Kemhan dan TNI selama ini, sehingga berdasarkan hasil pemeriksaan laporan keuangan, kembali meraih Predikat Opini WTP untuk keempat kalinya secara berturut-turut sejak tahun 2018.
“Saya berharap BPK RI dapat terus memberi arahan, asistensi, dan bimbingan kepada Kemhan dan TNI dalam hal pengelolaan serta penyajian laporan keuangan negara. Dengan demikian, maka dapat dipertanggungjawabkan sesuai standar akuntansi pemerintahan yang berkualitas,” ucap Prabowo.
