Kisah Pangeran Tidur Arab Saudi yang Koma Lebih dari 17 Tahun
Ketika berkegiatan, sang pangeran mengalami kecelakaan mobil hingga membuatnya cedera otak. Tak menyangka bila cedera kepalanya itu menyebabkan pendarahan berujung koma.
Sejak saat itu, Pangeran Al-Waleed membutuhkan peralatan medis sebagai penunjang kehidupan. Pangeran muda itu telah menggunakan ventilator sejak tahun 17 tahun lalu.
Pangeran Khaled bin Talal, selaku ayahanda telah melakukan segala upaya untuk menyembuhkan anaknya. Ia bahkan mendatangkan tiga dokter terbaik sekaligus dari Amerika dan satu dokter dari Spanyol.
Putri Saudi Rima binti Talal men-tweet foto Pangeran Al-Waleed bin Khaled bin Talal. Ia memberikan dukungan besar untuk kesembuhan keponakannya.
Dalam tweet tersebut, Putri Saudi Rima binti Talal menuliskan doa terbaik untuk Al-Waleed bin Khaled bin Talal.
“Semoga Tuhan menyembuhkannya. Cintaku, semoga Tuhan melindungimu,” tulis Putri Saudi Rima binti Talal dalam unggahannya.
Sebelumnya, Pangeran Al-Waleed bin Khaled sempat menggerakan anggota tubuhnya. Momen tersebut terekam pada tahun 2019 dan 2020.
Seseorang wanita membagikan video momen Pangeran Al-Waleed bin Khaled menggerakan jarinya. Momen tersebut terjadi pada Oktober 2020 silam.
Awalnya wanita tersebut sedang membuat video dan mengunggahkan ke sosial media. Tak sengaja video itu merekam saat pangeran menggoyangkan jarinya sebagai jawaban. Wanita itu kemudian menyapa pangeran dengan mengatakan, “Hai, Didi halo, halo coba saya lihat, hai”.
"Coba kulihat, lebih tinggi, lebih tinggi!" ujar wanita itu ketika melihat pangeran menggerakan tangannya.
Unggahan video itu mendapat banyak komentar simpati dari warganet. Sekitar 200 ribu warganet menyaksikan momen mengharukan itu.
Demikian kisah pangeran tidur dari Arab Saudi yang koma lebih dari 17 tahun. Semoga Tuhan selalu memberkati kehidupan sang Pangeran Arab Saudi.
(RIN)
(Rani Hardjanti)
