Kekerasan pecah pada Kamis di seluruh Culiacan setelah penangkapan Ovidio Guzman, putra gembong narkoba terkenal yang dikenal sebagai El Chapo, dan anggota senior kartel Sinaloa.
Aeromexico mengatakan tidak ada seorang pun dalam penerbangan Tellez yang terluka. Bandara Culiacan ditutup tak lama kemudian, saat pasukan keamanan berpatroli di kota, yang dipenuhi dengan kendaraan yang terbakar, berusaha menahan reaksi kekerasan.
Tellez, (42), bepergian bersama istri dan anak-anaknya, yang berusia 7, 4 dan 1 tahun, setelah menghabiskan Natal bersama keluarga.
Dia mengatakan kepada Reuters bahwa dia telah mencapai bandara untuk penerbangan pukul 08:24 tanpa insiden, meskipun menghadapi blokade jalan setelah baku tembak semalam. Meski penangkapan Guzman belum dikonfirmasi, penjaga keamanan yang gugup mendesak para pelancong untuk segera masuk.
"Pihak berwenang tidak mengatakan apa-apa," katanya melalui telepon.
Tellez bersembunyi di kamar mandi bandara bersama keluarganya setelah mendengar anggota geng berada di bandara. Desas-desus itu ternyata tidak benar, dan para pelancong Aeromexico naik dengan cepat.