Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

10 Panglima Kostrad yang Jadi KSAD, Termasuk Jenderal Soeharto yang Jadi Presiden RI

Tim Okezone , Jurnalis-Selasa, 17 Januari 2023 |09:30 WIB
10 Panglima Kostrad yang Jadi KSAD, Termasuk Jenderal Soeharto yang Jadi Presiden RI
Soeharto. (Foto: Istimewa)
A
A
A

5. Jenderal TNI Ryamizard Ryacudu

Ryamizard Ryacudu menjabat Pangkostrad sejak 1 Agustus 2000 hingga 3 Juli 2002. Jabatan sebelumnya adalah Pangdam Jaya.

Ryamizard merupakan Pangkostrad ke-23 dalam sejarah Kostrad berdiri. Ryamizard mendapat promosi bintang tiga sebagai Panglima Kostrad menggantikan Letjen TNI Agus Wirahadikusumah.

Jenderal kelahiran Palembang, Sumatera Selatan 21 April 1950 ini ditunjuk menjadi KSAD pada 4 Juni 2002. Ia mengisi jabatan ini menggantikan Jenderal TNI Endriartono Sutarto.

Mantan Menhan era Jokowi ini pernah dicalonkan di akhir masa jabatan Presiden Megawati sebagai Panglima TNI. Namun pada saat pergantian Presiden dari Megawati ke SBY namanya dianulir, nama Marsekal Djoko Suyanto kemudian akhirnya dipilih sebagai Panglima TNI pada tahun 2006.

6. Jenderal TNI George Toisutta

George Toisutta tercatat menjadi KSAD yang ke-26. Dia dilantik oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menggantikan Jenderal TNI Agustadi Sasongko Purnomo pada 9 November 2009 hingga 30 Juni 2011.

Lulusan Akademi Militer, Magelang tahun 1976 ini sebelumnya menempati posisi Panglima Kostrad pada periode 13 November 2007. Dia menggantikan Letjen TNI Erwin Sudjono. Pria kelahiran Makassar 1 Juni 1953 ini menduduki jabatan Pangkostrad sejak 13 November 2007 hingga 17 Februari 2010 atau sekitar 2 tahun lebih 2 bulan.

7. Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo

Jenderal TNI (Purn) Pramono Edhie Wibowo merupakan Pangkostrad ke-32 yang menjabat pada periode 5 November 2010 hingga 9 Agustus 2011.

Dia menggantikan Letjen TNI Burhanudin Amin. Dalam riwayat kariernya, pria kelahiran 5 Mei 1955 ini kemudian dipromosikan menjadi KSAD pada 30 Juni 2011 menggantikan Jenderal TNI George Toisutta.

Pengangkatannya sebagai KSAD ketika itu menuai protes dari berbagai kalangan seperti KontraS yang menganggap bahwa terdapat unsur nepotisme karena Pramono Edhie merupakan ipar dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Abituren Akmil 1978 dari kecabangan Infanteri Kopassus ini juga pernah menduduki jabatan strategis di militer sebagai Wadanjen Kopassus, Danjen Kopassus, dan Pangdam III/Siliwangi.

 

8. Jenderal TNI Mulyono

Mulyono merupakan purnawirawan TNI AD yang sempat menempati jabatan KSAD pada periode 2015-2018. Ia menjadi KSAD ke-31 menggantikan Jenderal TNI Gatot Nurmantyo yang promosi jabatan menjadi Panglima TNI.

Dalam riwayat kariernya, pria kelahiran 12 Januari 1961 ini pernah menempati posisi Pangkostrad. Sebagai Panglima Kostrad ke-36, Mulyono menjabat pada periode September 2014 hingga Juli 2015.

Pria kelahiran Boyolali 12 Januari 1961 ini diketahui sebagai lulusan Akabri tahun 1983 pernah menduduki posisi strategis lainnya di kemiliteran seperti Dirlat Kodiklat TNI AD (2011), Asops KSAD (2013), dan Pangdam Jaya (2014)

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement