Share

Austria Usir 4 Diplomat Rusia, Diduga Terkait Kasus Mata-Mata

Rahman Asmardika, Okezone · Kamis 02 Februari 2023 18:23 WIB
https: img.okezone.com content 2023 02 02 18 2758002 austria-usir-4-diplomat-rusia-diduga-terkait-kasus-mata-mata-jiOPpkhLae.jpg Pemandangan Kota Vienna, Austria. (Foto: Reuters)

WINA - Austria mengusir empat diplomat Rusia karena berperilaku tidak sesuai dengan perjanjian internasional, kata Kementerian Luar Negeri Austria pada Kamis, (2/2/2023) tanpa memberikan rincian. Alasan pengusiran tersebut adalah yang sering digunakan dalam kasus mata-mata,

BACA JUGA: Turunkan Hubungan Diplomatik, Rusia Perintahkan Dubes Estonia Angkat Kaki dari Moskow

Langkah tersebut menambah jumlah diplomat Rusia yang telah diusir Austria sejak 2020 menjadi sembilan, meskipun hubungan antara ketiga keputusan terpisah itu tidak jelas. Austria pada umumnya lebih enggan daripada banyak negara Eropa barat lainnya untuk mengusir diplomat Rusia.

Dua dari empat diplomat, yang dinyatakan sebagai personae non gratae pada Kamis dan diperintahkan untuk meninggalkan negara itu pada 8 Februari, ditempatkan di Kedutaan Besar Rusia untuk Austria. Sementara, dua lainnya bekerja di misi Rusia untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa di Wina, kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan.

BACA JUGA: Diduga Mata-Mata, 43 Diplomat Rusia Diusir dari 4 Negara di Uni Eropa

"Dua diplomat di kedutaan Rusia telah bertindak dengan cara yang tidak sesuai dengan status diplomatik mereka. Oleh karena itu, mereka dinyatakan sebagai orang yang tidak disukai (personae non gratae) sesuai dengan Pasal 9 Konvensi Wina tentang Hubungan Diplomatik," kata kementerian tersebut sebagaimana dilansir Reuters.

Dua diplomat yang bekerja di misi Rusia untuk PBB disebut bertindak dengan cara yang tidak sesuai dengan kesepakatan negara tuan rumah antara PBB dan Austria, tambahnya.

Follow Berita Okezone di Google News

Kementerian tidak merinci apa yang telah dilakukan oleh para diplomat itu, dan seorang juru bicara menolak berkomentar.

Kedutaan Rusia tidak menanggapi permintaan komentar.

Beberapa pejabat yang berbicara tanpa menyebut nama mengatakan kasus itu melibatkan mata-mata. Seseorang mengatakan diplomat yang bersangkutan lebih senior dari empat lainnya yang diusir pada April lalu, ketika negara-negara Eropa lainnya juga mengusir utusan Rusia. Tak satu pun dari mereka yang sekarang diusir adalah duta besar, tambah pejabat itu.

Austria mengusir diplomat Rusia lainnya pada Agustus 2020 dalam apa yang dikatakan media Austria sebagai kasus spionase ekonomi.

Wina adalah pusat diplomatik utama yang menjadi tuan rumah Organisasi untuk Keamanan dan Kerjasama di Eropa (OSCE) dan organisasi Perserikatan Bangsa-Bangsa seperti Badan Energi Atom Internasional.

Negara-negara besar seperti Rusia dan Amerika Serikat sering kali memiliki duta besar terpisah untuk Austria, OSCE, dan organisasi PBB, masing-masing menjalankan kedutaan atau misi tetap.

Kota itu juga memiliki reputasi sebagai sarang mata-mata. Kehadiran diplomatik yang besar menawarkan kesempatan untuk menempatkan agen intelijen di sana dengan kedok diplomatik yang memberi mereka kekebalan diplomatik.

Meskipun Rusia mungkin memerintahkan pengusiran diplomat Austria, yang jumlahnya sekira selusin di Moskow, negara hampir tidak akan mengurangi kehadiran Rusia di Austria. Lebih dari 140 diplomat Rusia tercatat bekerja di sana.

1
3
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini