ISRAEL - Seorang anggota ekstrem kanan (parlemen) Israel, Zvika Fogel mengatakan, ingin melihat desa-desa Palestina dibakar. Hal tersebut diutarakannya sebagai respons atas pembunuhan para pemukim Israel.Â
Penyerangan yang dilakukan para pemukim Israel terhadap desa-desa Palestina pun didukung Zvika Fogel. Bahkan, dukungan itu juga diberikan terhadap pembunuhan yang dilakukan terhadap seorang pria Palestina.
BACA JUGA:Pria Bersenjata Palestina Tembak Mati 2 Warga Israel, Picu Serangan di Tepi BaratÂ
Fogel yang juga Ketua Komite Keamanan Nasional Knesset mengutuk tanggapan pemerintah Israel terhadap perlawanan Palestina. Meski, Israel membunuh lusinan warga Palestina sejak awal tahun ini.
"Saya ingin memulihkan keamanan bagi penduduk Negara Israel," kata Fogel kepada Galey Israel Radio.
"Bagaimana kita melakukannya? Kita berhenti menggunakan kata 'proporsionalitas'. Kita berhenti dengan keberatan kita terhadap hukuman kolektif [hanya] karena itu tidak sesuai dengan semua jenis pengadilan. Kita melepas sarung tangan," imbuhnya.
BACA JUGA:70 Orang Tewas, Israel dan Palestina Sepakat Akhiri Kekerasan dan Serangan MematikanÂ
Fogel menegaskan, Huwara yang tertutup dan terbakar, itulah yang ingin ia lihat. Menurutnya, cara itulah satu-satunya cara untuk mencapai pencegahan.
"Setelah pembunuhan seperti kemarin, kita perlu membakar desa ketika [Pasukan Pertahanan Israel] tidak bertindak," katanya.
Fogel beradal dari partai ekstrem kanan Otzma Yehudit, yang dipimpin oleh Menteri Keamanan Nasional Itamar Ben Gvir.
Follow Berita Okezone di Google News
(Ari)
