"Kami mendorong percepatan sertifikasi masjid agar ke depannya tidak ada lagi persoalan karena faktor legalitas. Serta kami mendorong secara bersama-sama peningkatan ekonomi umat sehingga bisa tumbuh di masyarakat dan bisa menjalankan wakaf," tutur JK.
Hal senada disampaikan Ketua BWI Mohammad Nuh. Dia mengatakan MoU ini untuk memberikan legalitas bagi masjid-masjid di seluruh Indonesia.
BACA JUGA:Pimpinan DMI Se-Jawa Bali Minta Muktamar Segera Digelar
Rencananya, pada Ramadan mendatang akan ada sertifikasi sebanyak 25.000 aset masjid di Jawa Timur.
"Semoga semua niat baik ini bisa dijalankan dengan baik. Ini akan berjalan terus. Dibutuhkan bukan hanya orang jujur dan baik tetapi juga orang-orang seperti CEO untuk mengatur aset-aset ini ke depan," ujar Nuh.
(Awaludin)