Â
MALANG - Ledakan diduga berasal dari petasan terjadi di Malang, Jawa Timur. Tiga orang menjadi korban ledakan, satu di antaranya meninggal dunia.
Dari informasi yang dihimpun, satu korban jiwa adalah Ahmad Hasan Rifai (20) warga Dusun Pulosari RT 7 RW 11, Desa Sukosari, Kecamatan Kasembon, Kabupaten Malang. Ia meninggal dunia di lokasi kejadian.
Sementara dua korban luka lainnya adalah MRA (14) yang mengalami luka di bagian kepala dan S (11). Keduanya merupakan pelajar dari warga Dusun Pulosari RT 7 RW 11, Desa Sukosari. Keduanya kini tengah dirawat di Rumah Sakit Islam (RSI) Madinah, Kasembon, Kabupaten Malang.
Berdasarkan pantauan di lokasi, polisi masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) pada Minggu pagi (12/3/2023). Sementara garis polisi terpasang di area sekitar lokasi berjarak 10 meter dari TKP, tepat di belakang Pondok Pesantren (Ponpes) Bumi Putih, Desa Sukosari, Kasembon.
Tante korban, Umayah (50), mengaku menerima informasi ledakan yang diduga dari petasan yang dirakit dari ibu Hasan, yang merupakan korban ledakan petasan.
"Dapat informasi dari ibu korban. Kejadiannya sehabis maghriban, jam 7an. Tapi saya enggak di lokasi, saya di Pare, langsung ke sini malamnya," ucap Umayah.
Awalnya ia tak percaya mendapat kabar dari ibu korban. Mengingat sehari-hari korban atas nama Hasan tak pernah terindikasi membuat petasan atau melakukan aktivitas yang mencurigakan.
"Sehari-hari dia belum kerja, baru lulus SMK, dia biasanya di rumah Pare, ikut ibunya kerja di sawah. Kalau di sini (di rumah Pulosari, Desa Sukosari, Kecamatan Kasembon) saya enggak tahu aktivitasnya, tapi dia enggak pernah ada yang mencurigakan," ucapnya.
Follow Berita Okezone di Google News
