TNI-AD terus berupaya untuk mengambil kembali senjata yang telah dirampas oleh KKB. Upaya tersebut dilakukan untuk meminimalisir bahaya yang dapat ditimbulkan oleh KKB apabila mendapat tambahan senjata api.
"Berbagai upaya saat ini sudah dilakukan agar senpi organik TNI-AD itu dapat kembali,” tegas Mayjen Muhammad Saleh.
Insiden ini terjadi di saat TNI berusaha membebaskan Pilot Susi Air, Philip Mehrtens yang disandera KKB sejak Februari. Philip disandera setelah mendaratkan peswat penumpang di landasa Paro, Nduga dan dijadikan sebagai alat negosiasi dalam upaya memperjuangkan kemerdekaan Papua.
(Rahman Asmardika)