Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

439 Jiwa Terdampak Longsor di Mamuju, Akses Jalan Hanya Bisa Dilalui Roda Dua

Binti Mufarida , Jurnalis-Jum'at, 23 Juni 2023 |15:28 WIB
439 Jiwa Terdampak Longsor di Mamuju, Akses Jalan Hanya Bisa Dilalui Roda Dua
Longsor. (Dok Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan banjir masih berdampak di wilayah Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat. Akses transportasi pada 2 dusun di daerah tersebut hanya dapat dilalui kendaraan roda dua. Tertutupnya jalan akibat tanah longsor yang terjadi setelah hujan lebat.

Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengatakan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mamuju menginformasikan dua dusun tersebut adalah Dusun Saluleang dan Salu Palli, berada di Desa Salleto, Kecamatan Simboro. Meskipun masih terisolasi, genangan di desa ini berangsur-angsur surut.

Bencana hidrometeorologi basah ini melanda 2 kecamatan pada Selasa 20 Juni 2023. Peristiwa ini terjadi setelah hujan dengan intensitas hujan tinggi. Banjir dilaporkan BPBD berlangsung pada 14.00 waktu setempat atau Wita. Pada laporan awal, wilayah terdampak yaitu Desa Salleto, Kecamatan Simboro, dan Desa Botteng Utara, Kecamatan Tapalang.

“Dampak korban jiwa tercatat mencapai 109 KK atau 439 jiwa. Sedangkan kerusakan teridentifikasi yang dilaporkan BPBD antara lain rumah rusak berat 5 unit dan rusak ringan 2, serta 100 unit lainnya terdampak,” kata Abdul Muhari dalam keterangan resminya, Jumat (23/6/2023).

Ia mengatakan melihat kajian inaRISK, sebanyak 10 kecamatan di Kabupaten Mamuju memiliki potensi bahaya banjir dengan kategori sedang hingga tinggi. Dua wilayah yang terdampak banjir termasuk pada wilayah dengan potensi tersebut.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement