JAKARTA - Tawuran antar remaja kembali terjadi di Jalan Kramat Jaya Baru, RT 13 RW 01, Kelurahan Johar Baru, Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat. Tawuran terjadi di depan gereja Banua Niha Keriso Protestan (BNKP).
Salah seorang warga, Rizky (32) warga RW 02 RT 02 mengatakan tawuran remaja terjadi dua kali yakni pada Selasa (19/9/2023) pukul 17.00 WIB dan Rabu (20/9/2023) 02.00 WIB dini hari.
"Saya lihat sudah pecah tawuran, aksi saling serang menggunakan senjata tajam dan petasan terjadi di Jalan Kramat Jaya Baru," kata Rizky kepada wartawan di lokasi tawuran, Rabu siang.
BACA JUGA:
Menurut Rizky, dirinya juga mendengar beberapa kali ledakan dari aksi saling serang menggunakan petasan. Polisi lalu datang menembakkan gas air guna membubarkan tawuran yang berlangsung sekitar 10 menit itu.
"Saya tidak tahu itu warga mana yang tawuran, apakah orang luar atau tidak," ujar Rizky.
Di sisi lain, warga lainnya Clara (40) mengatakan dirinya sebagai warga sangat resah dengan aksi tawuran yang sering terjadi di wilayahnya.
BACA JUGA:
"Kemarin itu pas saya sedang istirahat mau keluar lagi terus kita dengar ada tawuran pada sore hari," kata Clara.
Clara mengungkapkan bahwa aksi tawuran terjadi bukan hanya di wilayahnya saja, tetapi hampir di seluruh wilayah Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat.
Di tempat terpisah, Kapolsek Johar Baru, Komisaris Polisi (Kompol) H. Ubaidillah membenarkan adanya tawuran di wilayah Johar Baru. Pihaknya hingga saat ini belum mengamankan pelaku yang terlibat tawuran.
"Pas tawuran itu kita anggota langsung terjun ke lapangan dan sudah bubar. Tidak ada korban dalam peristiwa tawuran tersebut," tutup Ubaidillah.
(Qur'anul Hidayat)