Dalam sebuah video di festival musik tersebut juga menunjukkan seorang wanita yang hingga saat ini belum diketahui keberadaanya. Wanita itu telah terkonfirmasi bernama Shani Louk yang merupakan warga negara Jerman-Israel dan dikenali oleh sepupunya karena memiliki tato dan rambut gimbal yang panjang.
Dikutip dari CNN International, seorang perempuan dan anaknya juga turut menghilang setelah mengunjungi ibunya di Nir Oz, dekat perbatasan Gaza. Hal tersebut disampaikan oleh Yoni Asher selaku suami dari perempuan tersebut.
Selain warga Israel, beberapa warga negara lain juga mengalami penyanderaan. Mereka adalah dua orang berkewarganegaraan Meksiko dan tiga warga negara Brasil.
Demikian sekilas informasi mengenai daftar korban sandera serangan Hamas-Israel.
(Hafid Fuad)