SINGAPURA - Seorang penumpang di maskapai penerbangan Scoot ditangkap pada Kamis (12 /10/2023) setelah ancaman bom memaksa penerbangan tujuan Perth untuk kembali ke Singapura, dikawal oleh jet tempur.
Polisi mengatakan pnumpang tersebut, seorang pria Australia berusia 30 tahun, ditangkap karena intimidasi kriminal seraya menambahkan bahwa penyelidikan sedang berlangsung.
Polisi diberitahu tentang ancaman bom pada penerbangan Scoot TR16 sekitar pukul 16.55 setelah pesawat lepas landas dari Bandara Changi pada pukul 16.11.
“Penerbangannya sudah berangkat dari Singapura dan putar balik kembali ke Singapura. Pesawat mendarat dengan selamat di Bandara Changi sekitar pukul 18.26,” kata polisi, seraya menambahkan bahwa pesawat tersebut dikawal kembali oleh jet tempur Angkatan Udara Republik Singapura (RSAF), dikutip CNA.
Polisi menyelesaikan pemeriksaan keamanan dan menangkap pria itu.
“Polisi menanggapi ancaman keamanan dengan serius dan tidak akan ragu untuk mengambil tindakan terhadap mereka yang dengan sengaja menimbulkan kekhawatiran publik,” lanjutnya.
Menanggapi pertanyaan CNA, Scoot mengatakan keputusan pencegahan telah dibuat untuk mengembalikan pesawat ke Singapura karena ancaman bom.