“Semua indikasinya menunjukkan keadaan terburuk akan terjadi,” kata Menteri Luar Negeri Yordania Ayman Safadi kepada wartawan di Amman.
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengunjungi Israel sebentar pada Rabu, (18/10/2023) di tengah kekacauan setelah ledakan rumah sakit di Gaza. Dia mendukung pernyataan Israel bahwa serangan di rumah sakit Gaza dilakukan oleh militan Palestina.
Sebuah laporan intelijen AS yang tidak dirahasiakan, yang dilihat oleh Reuters pada Kamis, memperkirakan bahwa jumlah korban tewas akibat ledakan di rumah sakit “mungkin berada di kisaran 100 hingga 300,” namun menambahkan bahwa penilaian tersebut dapat berubah. Dikatakan hanya kerusakan struktural ringan yang diamati di rumah sakit tersebut.
Para pejabat Palestina mengatakan 471 orang tewas dalam ledakan di rumah sakit Al-Ahli al-Arabi pada Selasa malam, dan Kementerian Luar Negeri Israel mengatakan “puluhan” orang tewas.
Dalam sebuah pernyataan, Hamas melaporkan ledakan pada Kamis di Gereja Ortodoks Yunani Saint Porphyrius di Kota Gaza tempat umat Kristen berlindung. Hamas melaporkan "kerusakan besar" dan "banyak korban" di gereja yang dibangun pada abad ke-12 tersebut.