Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Secuil Harapan Hidup di Gaza, Manusia Kejam Itu Saling Salahkan Atas Penyiksaan dan Hilangnya Ratusan Nyawa

Opini , Jurnalis-Rabu, 25 Oktober 2023 |14:38 WIB
Secuil Harapan Hidup di Gaza, Manusia Kejam Itu Saling Salahkan Atas Penyiksaan dan Hilangnya Ratusan Nyawa
Mantan Direktur Pencegahan dan Deputi Bidang Kerja Sama Internasional BNPT Irjen Pol (Purn) Hamidin Aji Amin
A
A
A

Sanksi tersebut adalah sanksi finansial yang bertujuan untuk memblokir seluruh akses teroris.

Sampai kapan kekerasan ini akan berakhir dan siapa yang akan memulai?

Memang bukan perkara mudah untuk menekan, mengajak dialog dua intitas kelompok yang secara bebuyutan sudah merupakan musuh permanen ini. Diperlukan kekuatan besar yang efektif dan mampu menekan, memediasi, dan juga mencari jalan tengah penyelesaian konflik ditengah perang berdarah yang telah menewaskan ratusan bahkan ribuan nyawa ini.

Apakah Indonesia mampu ambil bagian? Jawabannya - mungkin bisa - karena sistem politik Indonesia adalah bebas aktif non partisan terbuka dan masyarakat Indonesia adalah masyarakat yang unik, dimana mayoritas penduduknya beragama islam yang mampu bergandengan dengan berbagai intitas dan agama yang berbeda beda, yang berasal dari beraneka suku ras dan budaya yang berbeda.

Tapi, tentu Indonesia tidak bisa sendiri dan arus bekerja kolaboratif. Indonesia cukup menjadi sub sistem dan bagian " peace keeper " dan "pemrakarsa perdamaian yang efektif yang memberikan konsepsi cara damai. Kenapa? Indonesia tidak bisa menjadi “peace keeper leading sector" karena Indonesia tidak punya hubungan diplomatik dengan Israel.

Yang paling memungkinkan adalah bila Indonesia ikut urun rembuk memikirkan jalan tengah konflik. Timbul jugapertanyaan lain, Pernahkah Indonesia diajak terlibat dalam urusan regional seperti itu? Jawabannya, pernah. Bahkan beberapa kali Indonesia ikut "working group forum" dengan menjadi nara sumber bagi sebuah konflik kawasan. Penulis bahkan pernah menjadi pembicara dalam pembahasan perdamaian Bokoharam dalam " Aqaba Process Forum " di Jordania dan di Nigeria.

Perdamaian bisa terwujud dengan kerjasama dan berkolaborasi, serta adanya keinginan bersama untuk hidup damai bergandengan tangan.

Ayolah kita menjadi orang orang yang penuh kedamaian dan cinta kasih sesama umat manusia.

 Mantan Direktur Pencegahan dan Deputi Bidang Kerja Sama Internasional BNPT Irjen Pol (Purn) Hamidin Aji Amin

  Pengamat Terorisme

(Susi Susanti)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement