Pernyataan dari Hamas muncul ketika militer Israel mengatakan pihaknya telah melanjutkan operasi tempur melawan kelompok militan tersebut, dan menuduhnya melanggar perjanjian gencatan senjata dengan menembak ke arah Israel.
Dimulainya kembali pertempuran antara Israel dan Hamas disambut dengan rasa takut dan kemarahan yang bercampur di Gaza, dan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyebutnya sebagai "mimpi buruk".
Gencatan senjata sementara berakhir pada pukul 07:00 (05:00 GMT) dengan kedua pihak yang bertikai saling menyalahkan.
Sejak itu, Kementerian Kesehatan Gaza yang dikelola Hamas mengatakan lebih dari 170 orang tewas dalam serangan Israel.
(Susi Susanti)