Pada 2021, Hamas mengklaim telah membangun terowongan sepanjang 500 kilometer (311 mil) di bawah Gaza, meskipun tidak jelas apakah angka tersebut akurat atau tidak.
Sementara itu, badan keamanan internal Israel, Shin Bet, telah merilis video interogasi terhadap direktur rumah sakit (RS) Kamal Adwan.
Dalam video tersebut, Ahmed Al-Kahlot mengatakan para pemimpin politik Hamas menggunakan rumah sakit tersebut pada hari-hari awal perang, karena mereka merasa tidak akan dijadikan sasaran di sana. Ia juga mengatakan, dirinya bersama beberapa staf medis lainnya merupakan anggota Brigade Al Qassam, sayap militer Hamas.
Interogasi tersebut direkam di sebuah ruangan kecil, dicat putih dengan bendera Israel disampirkan di salah satu dinding. Tidak jelas apakah Al-Kahlot berbicara dengan bebas, atau apakah dia memiliki akses ke pengacara sejak penangkapannya pada 12 Desember.
(Susi Susanti)