SUKABUMI - Sebanyak 1 unit rumah rusak akibat terdampak gempa M5,9 dengan pusat gempa di Bayah, Banten. Selain itu sejumlah warga panik berhamburan keluar dari rumah karena merasakan guncangan gempa yang sangat besar.
Badan Meteorologi klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis data gempa yang terjadi pada Rabu (3/1/2024) sekira pukul 07.53 WIB dengan kedalaman 63 kilometer tersebut, tidak berpotensi menimbulkan tsunami. Guncangan gempa dirasakan warga di wilayah selatan Jawa Barat (Jabar) dan Banten.
BACA JUGA:
Pusat Pengendali dan Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Sandra Fitria Zulkarnain mengatakan 1 unit rumah di Kampung Tangkil RT 010/008, Desa Cicareuh, Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi, rusak terdampak dari gempa tersebut.
"Satu unit rumah yang diisi oleh 1 kepala keluarga mengalami rusak ringan, namun jumlah kerugian yang dialami keluarga korban masih dalah kajian petugas. Saat ini warga bergotong royong membersihkan puing bangunan yang ambruk," ujar Sandra kepada MNC Portal Indonesia.
BACA JUGA:
Sementara itu sejumlah warga di Perumahan Puri Cibeureum Permai, Kelurahan Cibeureumhilir, Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi, panik saat terjadi gempa. Warga yang sebagian besar sedang melakukan aktivitas pagi, berhamburan keluar rumah saat merasakan rumahnya berguncang.