Perluas Operasi Perang, Pasukan Israel Serang Kota Khan Yunis di Gaza Selatan
GAZA – Israel mengatakan pasukannya telah mencapai wilayah paling selatan Khan Younis, seiring mereka memperluas operasi mereka di kota terbesar kedua di Jalur Gaza.
Militer mengumumkan bahwa puluhan pejuang Palestina dari Hamas telah tewas dalam pertempuran jarak dekat.
Kelompok bersenjata juga melaporkan bentrokan di wilayah tersebut. Pejabat kesehatan mengatakan 172 orang tewas di seluruh Gaza.
Sementara itu, Presiden Israel Isaac Herzog mengatakan dia berharap agar obat-obatan yang dikirim ke Jalur Gaza dapat sampai ke sandera Israel.
Qatar mengatakan pada Rabu (17/1/2024) malam bahwa pasokan tersebut telah tiba melalui perbatasan dengan Mesir, bersama dengan pengiriman bantuan kemanusiaan untuk warga sipil Palestina, berdasarkan perjanjian yang ditengahi antara Israel dan Hamas.
Seorang juru bicara Kementerian Luar Negeri Qatar Majid al-Ansari mengatakan kepada CNN pada Kamis (18/1/2024) bahwa ada kemungkinan obat-obatan tersebut telah sampai ke para sandera, namun hal ini akan sulit untuk dikonfirmasi karena pemadaman komunikasi yang hampir total.
Dia juga mengatakan bahwa otoritas kesehatan Palestina ditugaskan untuk menyerahkan obat-obatan tersebut, bukan menjadi perantara netral seperti Komite Palang Merah Internasional (ICRC).
“Situasi keamanan tentu tidak mudah. Akan sangat sulit untuk melibatkan Palang Merah atau organisasi lain saat ini,” lanjutnya.
ICRC juga menyatakan bahwa mekanisme yang disepakati tidak melibatkan ICRC dalam pelaksanaannya.
Obat-obatan tersebut seharusnya dikirimkan kepada sekitar 45 dari lebih dari 100 sandera Israel di Gaza, yang dilaporkan menderita penyakit kronis atau membutuhkan obat-obatan penyelamat nyawa lainnya.
Pada Kamis (18/1/2023), Presiden Herzog termasuk di antara banyak warga Israel yang merayakan ulang tahun pertama sandera termuda, Kfir Bibas. Hamas mengklaim bayi tersebut tewas dalam serangan udara Israel, bersama dengan saudara laki-lakinya yang berusia empat tahun, Ariel, dan ibu mereka Shiri pada November tahun lalu tanpa memberikan bukti.
"Keberadaannya tidak diketahui. Saya menyerukan kepada seluruh alam semesta untuk bekerja tanpa henti untuk membebaskan Kfir dan semua sandera,” terang Herzog di Forum Ekonomi Dunia di Davos, sambil duduk di samping foto bayi tersebut.
Pihak berwenang Israel mengatakan orang-orang bersenjata Hamas menyandera sekitar 250 orang dan membunuh 1.300 lainnya ketika mereka melakukan serangan lintas batas yang belum pernah terjadi sebelumnya di Israel selatan pada tanggal 7 Oktober.
Lebih dari 24.600 orang telah terbunuh di Gaza sejak militer Israel melancarkan kampanye udara dan darat skala besar sebagai tanggapan, menurut kementerian kesehatan yang dikelola Hamas.
Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Kamis (18/1/2024) pagi bahwa tentara infanteri dari Brigade Givati di Khan Younis sekarang bertempur di wilayah paling selatan tempat pasukan darat IDF beroperasi sejauh ini.
“Pasukan tersebut telah membasmi puluhan teroris dalam pertempuran jarak dekat dan dengan bantuan tembakan tank dan dukungan udara dan menyerbu “Pos Martir” dari Batalyon Selatan Brigade Khan Younis Hamas,” ungkapnya.
Tidak disebutkan di mana pertempuran itu terjadi, namun sayap militer Hamas melaporkan bahwa para pejuangnya telah menembaki tentara Israel dan menembaki sebuah tank serta buldoser lapis baja di wilayah selatan Batn al-Samin pada Rabu (17/1/2024).
Jihad Islam Palestina, kelompok bersenjata terbesar kedua di Gaza, juga mengatakan telah terjadi bentrokan sengit di selatan Khan Younis pada Kamis (18/1/2024).
(Susi Susanti)
