Anton Nugroho Digeser Jadi Stafsus KSAD, Jenderal Bintang 3 Kopassus yang Nekat Masuk Zona Merah KKB
JAKARTA - Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto kembali melakukan mutasi terhadap 38 perwira tinggi dengan jabatan strategis di lingkungan TNI.
Hal tersebut berdasarkan SK Panglima TNI Nomor Kep/216/II/2024 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia tertanggal 21 Februari.
Salah satu pejabat tinggi TNI yang dimutasi adalah Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri TNI Angkatan Darat (Danpussenif) Letjen TNI Anton Nugroho yang ditunjuk menjadi Staf Khusus KSAD.
Saat menjabat Danpussenif, Anton pernah menembus daerah rawan konflik Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua untuk menemui ratusan pasukan dari Satuan Tugas Batalion Infanteri (Yonif) Raider 631/Antang yang bertugas di Pos Ring Road, Kuala Kencana, Kabupaten Mimika, Papua Tengah.
BACA JUGA:
Kedatangan jenderal Bintang tiga ini untuk menemui Pasukan TNI dan memberikan memotivasi prajurit tempur di medan operasi. Di hadapan ratusan Yonif Raider 631/Antang, Kodam XII/Tanjungpura, Letjen TNI Anton Nugroho saat iti mengingatkan, bahwa keberadaan prajurit TNI dan Polri di wilayah Mimika, Papua Tengah mengemban amanat besar dari Pemerintah Republik Indonesia.
Yaitu memastikan rasa aman kepada seluruh masyarakat Papua, serta memastikan program pembangunan di Papua berjalan dengan lancar dan aman untuk kepentingan kesejahteraan masyarakat Papua.
Anton Nugroho merupakan lulusan Akmil tahun 1988 dari kecabangan Infanteri (Kopassus). Berbagai posisi strategis pernah diembannya. Seperti Staf Khusus KSAD periode 2016-2017. Setelahnya, dia mengisi posisi TA Pengkaji Madya Bid. Hankam Lemhnanas periode 2017-2018.
Direktur Operasional Pendidikan (Diropsdik) Kedeputian Bidang Pendidikan Pimpinan Tingkat Nasional Lemhannas (2018), Tenaga Ahli Pengkaji Madya Bidang Sistem Manajemen Nasional (Sismennas) Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) sampai tahun 2020.
Selain itu, Anton juga pernah menempati jabatan Paban II/Bindik Spersad, Komandan Korem 163/Wirasatya, Direktur Pembinan Pendidikan (Dirbindik) Akmil, Asisten Personal Kepala Staf Kodam (Aspers Kasdam) Iskandar Muda, Komandan Batalyon 22 Grup 2/Kopassus, dan berbagai jabatan starategis lainnya.
(Fahmi Firdaus )
