SUKABUMI - Seorang remaja di Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi mengaku menjadi korban pembegalan. Namun, setelah penyelidikan intensif kepolisian, ternyata kejadian tersebut adalah hasil dari tawuran antar pelajar sekolah.
Informasi, peristiwa ini terjadi pada hari Jumat, 29 April 2024 lalu, sekitar pukul 16.00 WIB di sekitar area PLTU Patuguran, Kecamatan Palabuhanratu. Remaja tersebut duel antar pelajar hingga menimbulkan korban jiwa.
"Dari hasil cek TKP dan pemeriksaan intensif, diketahui bahwa korban sebenarnya menjadi korban tawuran yang diinisiasi oleh tantangan duel antar kelompok pelajar. Dua kelompok pelajar dari sekolah yang berbeda bertemu di TKP untuk melaksanakan duel satu lawan satu dan dua lawan dua," kata Wakapolres Sukabumi, Kompol Rizka Fadhila, Kamis (2/5/2024).
BACA JUGA:
Rizka Fadhila menjelaskan, dalam duel tersebut, satu orang dari kelompok korban melarikan diri karena takut, sehingga satu orang tersebut menjadi bulan-bulanan dari lawannya. Akibatnya, korban mengalami luka-luka serius di kepala, punggung, dan kaki, sehingga harus mendapatkan penanganan medis di rumah sakit.
"Dari situ Satreskrim segera bertindak cepat untuk mengungkap kasus ini. Dua orang tersangka berhasil ditetapkan dengan ancaman pidana sesuai dengan Undang-Undang Perlindungan Anak," terangnya.