Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Donald Trump Tuduh Joe Biden Jalankan Pemerintahan Gestapo, Dibandingkan dengan Nazi saat Perang Dunia II

Susi Susanti , Jurnalis-Senin, 06 Mei 2024 |08:36 WIB
Donald Trump Tuduh Joe Biden Jalankan Pemerintahan Gestapo, Dibandingkan dengan Nazi saat Perang Dunia II
Donald Trump tuduh Joe biden jalankan pemerintahan gestapo (Foto: Reuters)
A
A
A

Pada bulan November, Biden menyerang Trump karena menggunakan kata “hama” untuk merujuk pada musuh politiknya, dengan mengatakan bahwa kata tersebut mencerminkan bahasa Nazi Jerman. Juga pada tahun lalu, Trump mengatakan imigran yang memasuki negaranya secara ilegal “meracuni darah negara kita.”

Beberapa sejarawan mengatakan komentar seperti itu mencerminkan komentar para otokrat yang mencoba merendahkan martabat musuh mereka. Tim kampanye Trump sebelumnya menolak perbandingan dengan Nazi, Adolf Hitler, dan Benito Mussolini dari Italia.

Dewan Urusan Masyarakat Yahudi mengecam perbandingan Nazi pada Minggu (5/5/2024).

“Membuat perbandingan semacam ini selalu salah, menyinggung, dan tercela, terlebih lagi jika Anda membandingkannya dengan sejarah panjang mantan presiden dalam menormalisasi anti-Semitisme,” kata Amy Spetalnick, CEO Public Policy Group.

“Sangat keji menggunakan perbandingan Nazi untuk kepentingan agenda otoriter dan fanatik,” lanjutnya.

Tim kampanye Biden mengatakan komentar yang dilaporkan tersebut menggarisbawahi kemarahan kandidat Partai Republik dan keinginan untuk membalas dendam.

“Trump sekali lagi melontarkan komentar-komentar yang tercela dan menyinggung mengenai Holocaust, sekaligus menyerang penegakan hukum, merayakan kekerasan politik, dan mengancam demokrasi kita,” kata juru bicara Biden, James Singer, dalam sebuah pernyataan.

Menurut laporan media, Trump juga kembali mengecam jaksa federal dan Georgia yang menangani kasus-kasus terhadapnya pada kesempatan itu.

(Susi Susanti)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement