Dapat Dukungan Partai Perindo, Cagub Papua Barat Dominggus Mandacan Jamin Toleransi Kerukunan di Tanah Papua
JAKARTA - Salah satu Calon Gubernur (Cagub) Papua Barat, Dominggus Mandacan bersama wakilnya Mohamad Lakotani menerima dukungan dari Partai Perindo untuk maju ke Pilkada 2024.
Dukungan ini diserahkan oleh Wakil Ketua Umum DPP Partai Perindo atau Ketua Desk Pilkada DPP Partai Perindo, Ibu Angela Tanoesoedibjo pada Kamis (30/5/2024) di kantor DPP Perindo, Menteng Jakarta Pusat.
"Terima kasih banyak kepada Partai Perindo telah memberikan rekomendasi untuk maju di provinsi Papua Barat. Ke depan selain partai koalisi tapi juga Perindo tanggung jawab untuk mendukung berbagai kegiatan partai Perindo di Papua Barat,"kata Dominggus Mandacan.
Mantan gubernur periode 2017-2022 ini menyatakan komitmennya untuk menjaga toleransi kerukunan dan kebersamaan. Baik suku, ras dan agama di tanah Papua.
"Menjaga toleransi kerukunan kebersamaan antara semua suku ras agama,"katanya.
Selain itu, paslon dengan singkatan DoaMu (Dominggus Mandacan-Mohamad Lakotani) ini berjanji akan terus melakukan kolaborasi dengan semua Partai pendukung. Terutama partai berlambang Rajawali mengembangkan sayap itu dan dipimpin oleh Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo itu.
"Kami juga akan kolaborasi dengan semua partai yang memberikan dukungan terutama partai perindo. Untuk ke depan kami akan mendukung kegiatan partai Perindo di Papua Barat dan ini tanggung jawab kami untuk membesarkan Partai Perindo,"ucapnya.
Sementara itu, calon wakil gubernur Papua Barat, Mohamad Lakotani Situs juga turut mengucapkan terima kasih kepada Partai Perindo. Dirinya berjanji akan terus melakukan komunikasi intensif dengan Partai Perindo partai yang dikenal sebagai partai modern yang peduli rakyat kecil, gigih berjuang untuk penciptaan lapangan kerja dan Indonesia sejahtera itu.
"Kami berkomitmen komunikasi yang sudah terbangun kita jaga, rawat, tingkatkan di masa yang akan datang tentu membangun Papua sebagai bagian integral untuk membangun bangsa kita,"tuturnya.
(Khafid Mardiyansyah)
