Mengenakan kemeja berkancing dengan lengan digulung dan difilmkan dari pinggang ke atas sambil duduk di kursi kantor berbahan kulit hitam, Fico tampak dalam keadaan sehat.
Penyerangnya, yang diidentifikasi oleh jaksa sebagai Juraj C, 71 tahun, ditahan di tempat setelah serangan tersebut dan didakwa melakukan percobaan pembunuhan berencana.
Insiden ini menyoroti polarisasi politik yang mendalam di negara Eropa tengah yang berpenduduk 5,4 juta orang.
Partai-partai oposisi telah memimpin protes terhadap pemerintahan nasionalis progresif Fico sejak mengambil alih kekuasaan tahun lalu.
Pergeseran kebijakannya termasuk menghentikan bantuan militer ke Ukraina, membubarkan kantor kejaksaan khusus meskipun terdapat kekhawatiran akan supremasi hukum, dan memperbaiki saluran televisi dan radio pemerintah meskipun ada kritik bahwa tindakan tersebut dapat membahayakan kebebasan media.
Fico mengatakan kebencian dan agresivitas oposisi terhadap pemerintahannya telah mencapai puncaknya setelah pemilihan presiden yang ketat pada bulan April yang dimenangkan oleh kandidat dari koalisi yang berkuasa.
(Susi Susanti)