Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Cium Bendera Merah Putih, Napi Terorisme Takhlis Auzan Ikrar Setia pada NKRI

Eka Setiawan , Jurnalis-Kamis, 27 Juni 2024 |02:30 WIB
Cium Bendera Merah Putih, Napi Terorisme Takhlis Auzan Ikrar Setia pada NKRI
Napi terorisme Takhlis Auzan nyatakan setia pada NKRI (Lapas Semarang)
A
A
A

SEMARANG – Narapidana terorisme (napiter), Takhlis Auzan alias Takhlis alias Abu Khotob (28) mengucapkan ikrar setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Semarang, Jawa Tengah, Rabu (26/6/2024).

Takhlis Auzan yang merupakan pria kelahiran Tual dan tinggal di Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan sudah divonis 6 tahun penjara karena terlibat terorisme. Ia dipindahkan dari Lapas Kelas IIA Ambarawa ke Lapas Semarang pada Rabu 12 Oktober 2022. Pemindahan dilakukan karena sakit yang dideritanya sering kambuh, sehingga butuh lapas dengan fasilitas kesehatan yang lebih memadai.

 BACA JUGA:

Kegiatan ikrar NKRI itu dihadiri Kalapas Semarang Usman Madjid dan jajaran, perwakilan Detasemen Khusus (Densus) 88/Antiteror Polri, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Kementerian Agama Kota Semarang, Kepala Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas I Semarang, Komandan Rayon Militer Ngaliyan dan perwakilan Polsek Ngaliyan.

Prosesinya diawali menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, pengucapan sumpah dan ikrar setia NKRI, tanda tangan di atas naskah bermeterai, pembacaan sila-sila Pancasila, dan penghormatan sekaligus mencium bendera merah putih sebagai simbol kembali ke pangkuan Ibu Pertiwi.

 BACA JUGA:

“Proses pembinaan kepada WBP (warga binaan pemasyarakatan) termasuk WBP kasus terorisme, merupakan prioritas Kemenkumham melalui Direktorat Jenderal Pemasyarakatan,” kata Usman Madjid.

Dia menyebut, kesediaan WBP kasus terorisme alias napiter untuk kembali berbangsa dan bernegara adalah sebuah bentuk kristalisasi serta pengikat tekad dan semangat yang merupakan implementasi hasil program deradikalisasi Lapas Kelas I Semarang.

“Tujuannya napiter bersedia kembali membangun kehidupan berbangsa dan bernegara dalam bingkai NKRI,” sambungnya.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement