Kemudian dilanjutkan pembangunan talud penahan tanah pada tahun 2022, di masa Walikota M Tauhid Soleman, dengan panjang 50 meter tinggi 2 meter," Kami m bersyukur dan mengucapkan terima kasih karena masih ada perhatian, namun dengan kondisi saat ini, kami masih butuh perhatian untuk pembangunan lanjutannya," ucap dia.
Hal senada disampaikan, salah seorang warga. Dia berharap, ada lanjutan pembangunan talud penahan tanah karena memang kondisi yang dilihat akan masih terjadi longsor apalagi musim hujan tiba.
"Kalau dibangun dua tahap atau ditingkatan lagi akan sangat bagus, karena bisa menahan beban dari atas. Kami warga sangat berharap dari BPBD maupun Dinas PUPR Kota Ternate turun mengecek kondisi di lapangan sehingga bisa menemukan solusinya. Terus terang saja, kami sangat khawatir dengan keselamatan jiwa kami. Sebelum ada korban jiwa lebih baik cari jalan keluarnya," pungkasnya.
(Awaludin)