Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Profil Masoud Pezeshkian, Presiden Iran yang Baru

Relita Rahel Kristiyanto , Jurnalis-Selasa, 30 Juli 2024 |15:12 WIB
Profil Masoud Pezeshkian, Presiden Iran yang Baru
Profil Masoud Pezeshkian, Presiden Iran yang Baru (Foto: Anadolu Ajansi)
A
A
A

IRAN - Seorang anggota parlemen Iran, yang sebelumnya menjabat sebagai menteri kesehatan, telah terpilih sebagai Presiden Republik Islam Iran melalui peristiwa yang menakjubkan.

Masoud Pezeshkian, mengalahkan lawan konservatifnya, Saeed Jalili, mantan pemimpin perundingan nuklir dan kepala badan keamanan tertinggi, dengan selisih 2,7 juta suara dalam hasil yang diumumkan Sabtu pagi, dilansir dari Anadolu Agency.

Pezeshkian yang dikenal sebagai menteri kesehatan di pemerintahan Mohammad Khatami saat 2001 hingga 2005 lalu, dan juga telah mewakili kota Tabriz di barat laun Iran di parlemen Iran sejak 2008, merupakan seorang ahli jantung.

Sebagai seorang ahli jantung, Pezeshkian sebelumnya mengepalai Universitas Ilmu Kedokteran Tabriz, salah satu institusi medis terkemuka di Iran utara.

Dikutip dari Atlantic Council, Masoud Pezeshkian lahir pada tanggal 29 September 1954, di Mahabad, sebuah kota di provinsi Azerbaijan Barat yang terkenal memiliki populasi besar dari etnis minoritas Azeri dan Kurdi. Meskipun menjadi bagian dari 2 persen minoritas berbahasa Azeri di kota Kurdi yang mayoritas penduduknya Sunni, Pezeshkian selalu bangga dengan warisan Azeri-nya.

Pada usia sembilan belas tahun, pada masa pemerintahan Shah Mohammad Reza Pahlavi, ia menjalankan tugas wajib militernya di Zabul, salah satu kota paling miskin di provinsi Sistan dan Baluchistan. Setelah menyelesaikan pengabdiannya, ia kembali ke provinsi asalnya, di mana ia masuk sekolah kedokteran dan lulus dengan gelar kedokteran umum.

Dikutip dari Reuters, Pezeshkian kehilangan istri dan salah satu anaknya dalam kecelakaan mobil pada tahun 1994. Dia membesarkan dua putra dan seorang putrinya sendirian, memilih untuk tidak pernah menikah lagi.

 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement