Dalam kerangka ini, seni tradisional seperti kaligrafi dan musik mengalami kebangkitan, dengan banyak lembaga pendidikan dan galeri yang terlibat. Selain pusat-pusat kegiatan budaya tradisional, sejumlah klub pemuda, pusat budaya, dan perpustakaan didirikan untuk melayani penduduk muda kota ini.
Sebagai ibu kota Iran, Teheran sering menjadi pusat dari berbagai aktivitas politik dan diplomatik. Iran memiliki peran penting dalam geopolitik Timur Tengah, terutama terkait dengan hubungannya dengan negara-negara Barat dan konflik di kawasan tersebut. Iran telah lama dikenal sebagai pendukung berbagai kelompok militan di kawasan tersebut, termasuk Hamas.
Ismail Haniyeh, salah satu pemimpin terkemuka Hamas, tewas akibat serangan rudal Israel di Teheran. Haniyeh dikenal sebagai tokoh yang vokal dalam perjuangan Palestina dan sering kali menjadi target dalam konflik Israel-Palestina. Kejadian ini menambah ketegangan antara Israel dan Iran, serta memicu reaksi keras dari berbagai pihak di seluruh dunia.
Tewasnya Haniyeh di Teheran memicu berbagai reaksi dari komunitas internasional. Beberapa negara mengecam serangan ini sebagai pelanggaran kedaulatan Iran, sementara yang lain mendukung tindakan Israel sebagai bagian dari upaya melawan terorisme. Insiden ini juga menyoroti hubungan yang kompleks dan tegang antara Iran dan Israel.
Sehingga bisa dikatakan Teheran Iran, yang menjadi lokasi rewasnya Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh yang dirudal Israel adalah kota yang penuh dengan kontras antara masa lalu dan masa kini, tradisi dan modernitas, serta perdamaian dan konflik.
Kejadian tewasnya Ismail Haniyeh menambah babak baru dalam sejarah kota ini yang sudah penuh dengan peristiwa penting. Sebagai pusat dari banyak dinamika politik internasional, Teheran akan terus menjadi kota yang menarik untuk diikuti perkembangannya. (Zahra Aqilla Oktaviona)
(Maruf El Rumi)