"Kemungkinan dalam waktu satu dua hari kedepan sudah ada kepastian calon Gubernur DKJ yang akan diusung oleh PKS," terang Zainudin dalam keterangan tertulis, Jumat (9/8/2024).
Sekretaris Tim Seleksi Calon Kepala Daerah DPP PKS ini pun menjelaskan, pembatalan dukungan itu didasari lantaran Anies dianggap gagal mencari rekan koalisi dari tenggat waktu yang diberikan yakni, 4 Agustus 2024.
"Dengan telah lewatnya tenggat waktu 4 Agustus 2024 bagi Anies untuk mendapatkan partai koalisi agar menggenapkan 4 kursi PKS dari 22 kursi syarat dulungan 20 persen calon kepala daerah," tuturnya.
(Fahmi Firdaus )