Sejarah Singkat Vatikan, Negara Kecil yang Menjadi Pusat Katolik Dunia
VATIKAN - Vatikan, yang dikenal sebagai kota sekaligus negara terkecil di dunia, memiliki sejarah yang kaya dan panjang. Terletak di tengah-tengah kota Roma, Italia, Vatikan telah menjadi pusat spiritual dan administratif Gereja Katolik selama berabad-abad lamanya.
Dilansir dari History, sejarah Vatikan dimulai ketika Santo Petrus, salah satu dari dua belas rasul Yesus, wafat sebagai martir di Bukit Vatikan pada abad pertama Masehi.
Di atas makamnya, kaisar Romawi pertama yang memeluk agama Kristen, Kaisar Konstantinus 1, memerintahkan pembangunan Basilika Santo Petrus pertama pada tahun 324 Masehi.
Basilika ini kemudian berkembang menjadi pusat spiritual bagi peziarah Katolik. Hal itu mengarah pada pengembangan perumahan bagi para pendeta dan pembentukan pasar, yang menjadi distrik komersil dengan perkembangan pesat.
Pada abad ke 8, Vatikan mulai dikenal sebagai negara Kepausan (Stato Pontificio). Paus pada saat itu bertempat di Istana Lateran, dan secara tradisional memegang kekuasaan atas wilayah regional ini. Namun, bentuk negara ini mengalami pasang surut akibat dinamika politik dan peperangan yang terjadi di Roma.
Pada tahun 1870, pemerintahan Italia bersatu dan mengklaim hampir seluruh wilayah termasuk wilayah Vatikan. Kekuasaan Vatikan akhirnya diberikan kepada Raja Vittorio Emanuele II, yang mengakhiri bentuk Negara Kepausan.
Kebuntuan antara gereja dan pemerintah sekuler terjadi selama 60 tahun setelah kepemimpinan Paus di Vatikan diambil alih pemerintah.
