JAKARTA - Daftar menteri dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Kabinet Indonesia Maju kembali berkurang. Tri Rismaharini dan Pramono Anung menjadi dua nama terakhir yang mundur dari kabinet. Bedanya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah menunjuk pengganti Risma, sedangkan Pramono belum ditentukan penggantinya.
Mundur Risma dan Pramono membuat kuota menteri PDIP yang selama ini dominan mulai tergerus. Praktis PDIP hanya meyisakan empat menteri di kabinet Presiden Jokowi. Mereka adalah Menpan RB Azwar Anas, Menteri PPPA Bintang Puspayoga, Menteri PUPR Basuki Hadimuljo serta Menteri Koperasi dan UMKM Teten Masduki.
Padahal, sampai Oktober 2023, partai bergambar moncong putih itu masih menempatkan sembilan menteri dalam porsi kabinet Indonesia Maju. Tapi, dalam beberapa bulan terakhir, daftar menteri PDI Perjuangan semakin berkurang menyusul kabar kurang harmonisnya hubungan PDIP Megawati dan Jokowi.
"Hari ini, Rabu, 11 September 2024, pukul 09.00 WIB, Bapak Presiden akan melantik Bapak Saifullah Yusuf sebagai Menteri Sosial untuk sisa masa jabatan tahun 2019—2024," kata Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana, dikutip dari Antara, di Jakarta, Rabu (11/9/2024).
Daftar Menteri PDI P di Kabinet Indonesia Maju
1. Bintang Puspayoga, Menteri PPPA
Pemilik nama lengkap I Gusti Ayu Bintang Darmawati termasuk kader PDIP yang bertahan di kabinet Jokowi dengan berbagai gejolak politik. Bintang menjadi menteri pada 23 Oktober 2019, atau saat Jokowi diilantik menjadi presiden pada periode kedua.
2. Basuki Hadimuljono, Menteri PUPR
Basuki Hadimuljono saat ini menjabat Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Posisi tersebut telah ditempati sejak periode pertama pemerintahan Presiden Jokowi. Basuki Hadimuljono juga diketahui sebagai kader PDIP.
"Pak Basuki beliau ber-KTA PDI Perjuangan, beliau menjalankan tugas-tugas membangun koneksitas Indonesia bagi kemajuan Indonesia raya kita," kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, di Sekolah Partai DPP PDIP, Jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.